KARANGANYAR. Sabtu, 19 Maret 2016, 400an wali murid banjiri parenting yang diadakan oleh SDIT Mutiara Hati yang bekerja sama dengan RA Bhakti XVI dan Paud Mutiara Hati. Parenting kali ini mengambil tema "Mengukir masa depan anak sejak usia dini" dengan pembicara Ustadz Lilik Prihyanto, S.Pd, salah satu pakar parenting di Kabupaten Karanganyar. Acara ini berlangsung di gedung PWRI Desa Girimulyo Kecamatan Ngargoyoso yang biasa disebut gedung Dono Warih. Parenting ini bertujuan untuk menambah pengetahuan tentang cara mengukir masa depan anak sejak usia dini, memberikan pemahaman kepada wali murid bahwa mendidik anak tidak sepenuhnya menjadi tanggung jawab sekolah karena keluarga adalah sekolah pertama bagi anak, dan memberikan gambaran bahwa orangtua mempunyai peran penting dalam memilih sekolah bagi sang buah hati. Sebagaimana disampaikan Ustadzah Budi Sholikah Retnowati, S.Pd selaku kepala sekolah, "parenting ini dilaksanakan untuk memberikan pemahaman kepada wali bagaimana menyiapkan masa depan anak sejak dini dan tentunya sebagai charger bagi wali dalam menyiapkan masa depan anaknya", katanya.
Turut hadir dalam acara ini, Kepala Desa Girimulyo, Kepala UPT PUD NFI dan SD Kecamatan Ngargoyoso, pengurus Yayasan Mutiara Insan Sejahtera Cabang Ngargoyoso, dan Komite sekolah. Dalam sambutannya, Bapak Sugeng selaku Kepala UPT menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini. Tema yang menarik tentang mengukir masa depan anak sejak dini. Yang penting adalah orang tua senantiasa memberi contoh yang baik untuk anak. "Berikan contoh yang baik untuk anak, ajak anak melakukan kegiatan bersama. Makan bersama, bercerita bersama, dan mengaji bersama setelah sholat maghrib", ungkapnya.
Beberapa tampilan kreasi anak-anak ikut mewarnai kegiatan ini. Dibuka dengan tampilan Tari Saman dan lagu Kun Anta, lagu bertajuk jadilah diri sendiri yang sedang hits. Wali murid yang hadir dalam parenting sangat antusias mengikuti acara ini. Dalam parenting, Ustadz Lilik menyampaikan, mengukir masa depan anak harus dilakukan sejak sebelum menikah. Disampaikan pula cara mngukir masa depan anak sejak usia dini yaitu dengan cinta, do'a, memberi keteladanan, dan contoh perilaku yang baik.
Di akhir acara, dibagikan laporan hasil belajar setelah siswa-siswi mengikuti UTS semester genap sepekan sebelumnya. Semoga wali murid yang hadir dapat mengambil manfaat dari materi yang disampaikan dan mampu menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.